Minggu, 20 Juni 2021

Mengelola Stres di Era Pandemi

Oleh: Winarto

Hampir setiap orang pernah atau mengalami stress atau khawatir, lebih-lebih di era pandemic seperti sekarang ini. stres dapat memengaruhi sistem imunitas atau kekebalan tubuh manusia. Bagaimana tidak, saat stres, tubuh akan memproduksi hormon kortisol dalam jumlah tinggi. Akibatnya, tubuh mengalami peradangan yang dapat melemahkan sistem pertahanan dan kekebalan tubuh. Selain itu, stres juga dapat menurunkan kadar limfosit atau sel darah putih yang membantu melawan infeksi. Semakin rendah tingkat limfosit, semakin tinggi risiko kita terkena virus. Banyaknya informasi simpang siur mengenai situasi, kondisi yang sedang terjadi, seperti penyebaran virus akan semakin mengundang ketakutan dan kecemasan.

Lalu bagaimana sikap kita dalam menghadapi kondisi tersebut? Ya…segera lakukan manajemen stress. Kita harus mampu untuk mengendelakan dan mengontrol diri kita sendiri. Ada beberapa tips yang dapat kita lakukan
1. Batasi Penggunaan Akses Media Sosial
Selalu mendapatkan informasi yang akurat di tengah situasi genting memang sangat penting. Namun, terlalu banyak informasi yang kita terima juga bisa menyebabkan kecemasan. Selain hal tersebut biasakan kita harus memilih dan memilah berita-berita yang akurat, yang bertanggung jawab sehingga tidak mengandung hoak. Oleh karena itu, kita perlu membatasi paparan media. Kita bisa mengambil jeda untuk mengistirahatkan fisik dan pikiran dengan membaca buku yang menghibur atau bermain bersama anak.

2. Terapkan Pola Hidup Sehat
Pola hidup sehat adalah pola hidup yang seimbang. Artinya seimbang antara olah raga, istirahat dan bekerja. lakukan olah raga ringan secara teratur. Olah raga akan membantu otot2x dan syaraf kita lebih rileks dan nyaman. Bila perlu lakukan aktivitas atau hoby kita secara teratur, untuk membuat hidup lebih nyaman. Menyalurkan hobby, akan membuat sistem imun kita akan meningkat. Selain hal tersebut juga tetap harus menjaga pola makan yang sehat dan bergizi. Makan yang sehat dan bergizi tidak harus mahal, namun makan makanan yang mengandung asupan yang dibutuhkan oleh tubuh. Istirahat juga harus cukup. Kita harus cerds=as dalam mengatur ritme kehidupan kita, sehingga hidup kita akan lebih enjoy dan bermakna.

3. Selalu Berfikir Positif (positive thinking)
Berfikir positif merupakan sesuatu yang sangat penting bagi kesehatan kita. Memang bukan hal yang mudah untuk dilakukan. Terutama ketika sedang tertimpa suatu masalah, tidak sedikit orang yang cenderung berpikiran negatif. Hal tersebut berpotensi membuat pelakunya cemas, khawatir, dan tertekan. Melihat dari kondisi tersebut, maka latihlah diri kita untuk melihat sesuatu yang terjadi atau menimpa diri kita dari sisi positifnya. Hal tersebut akan lebih bermanfaat daripada kita bersikap sebaliknya. Bagaimana caranya? Biasakan selalu untuk bersyukur dan bersabar dengan apa yang telah terjadi, kembangkan sikap optimism dalam diri kita. Dan yang paling penting beradalah di tempat yang dikelilingi orang-orang yang positif.

Melalui manajemen stress yang baik, maka hidup kita akan menjadi semakin bermakna. Namun perlu disadari bahwa semua proses yang kita lalui butuh perjuangan dan kemauan yang keras pada diri kita. Hambatan dan rintangan sudah pasti selalu menghadang. Satu yang harus kita pertahankan semangat untuk bertahan bahkan semangat untuk maju, dan pantang menyerah.

Semoga bermanfaat…dan tetap semangat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Featured Post

Lima Perkara Yang Tidak Boleh Ditunda Tunda

Oleh: Winarto Setiap manusia memiliki takdir kematian yang tidak mengenal usia muda ataupun tua. Tidak pula mengenal jenis kelamin baik pere...