Kamis, 07 Mei 2020

Menjaga Kesehatan Jantung

Jantung adalah salah satu organ paling penting dalam tubuh. Detak jantung pada tubuh manusia menunjukkan adanya kehidupan. Agar jantung dapat bekerja sesuai dengan fungsinya, tentunya kita harus selalu menjaga kesehatan jantung dengan baik. Bagaimana cara menjaga kesehatan jantung? Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan, tapi sebelumnya, kenali dulu berbagai gangguan jantung berikut ini!

PENYAKIT YANG UMUMNYA MENYERANG JANTUNG
Penyakit jantung disebut juga sebagai penyakit kardiovaskular. Penyakit-penyakit ini tentunya menyerang jantung dan menyebabkan fungsi jantung terganggu. Penyebab penyakit jantung beragam dan kebanyakan penyebabnya adalah karena tidak mengetahui cara menjaga kesehatan jantung. Berikut adalah beberapa penyakit kardiovaskular yang terjadi akibat tidak menjaga kesehatan jantung:
1. Jantung koroner
Penyakit jantung koroner atau dapat juga disebut arteri koroner adalah kondisi rusaknya pembuluh darah utama pada jantung. Penyebab utamanya yang paling umum adalah penumpukan plak pada pembuluh darah. Penyakit ini bisa tidak menyababkan gejala pada awalnya, tapi jika sudah serius dapat menyebabkan nyeri dada hingga serangan jantung (penyumbatan aliran darah ke otot jantung).
2. Gagal jantung
Gagal jantung termasuk kondisi kronis di mana jantung tidak dapat memompa darah seperti fungsi utamanya. Gagal jantung umumnya disebabkan oleh penyakit lain seperti tekanan darah tinggi, depresi, diabetes, gangguan tidur, hingga obesitas. Gejala yang mungkin muncul adalah seperti sesak napas, kelelahan, jantung berdeyut cepat, hingga pembengkakan pada kaki.
3. Gangguan irama jantung
Gangguan irama jantung adalah kondisi detak jantung tidak normal, bisa terlalu cepat, terlalu lambat, atau bahkan tidak beraturan. Penyebab gangguan irama jantung beragam mulai dari pengaruh Alkohol, pengaruh obat-obatan, hipertensi, gangguan kelenjar tiroid, diabetes, atau dapat juga akibat gangguan jantung lainnya.
4. Henti jantung
Henti jantung terjadi secara mendadak yaitu hilangnya fungsi jantung, kesadaran, dan napas seseorang secara tiba-tiba. Berbeda dengan serangan jantung, henti jantung terjadi lebih cepat langsung membuat penderitanya tidak sadarkan diri. Pada beberapa kasus, serangan jantung bisa menjadi penyebab henti jantung.

CARA MENJAGA KESEHATAN JANTUNG
Penyakit jantung adalah penyakit yang tidak dapat disepelekan, karena jantung memiliki peranan yang sangat besar bagi tubuh manusia. Maka dari itu, menjaga kesehatan jantung menjadi hal yang sangat penting agar jantung dapat terus menjalani fungsinya dengan baik. Berikut adalah beberapa cara menjaga kesehatan jantung yang bisa Anda terapkan!
1. JAGA ASUPAN MAKANAN
Cara menjaga kesehatan jantung yang pertama adalah dengan menjaga asupan makanan. Makanan dengan kandungan lemak berbahaya sebaiknya dihindari karena dapat meningkatkan kolesterol yang merupakan salah satu pemicu gangguan jantung. Hindari juga makanan dengan kadar indeks glikemik tinggi yang dapat menyebabkan kenaikan gula darah. Jaga kadar garam dan lemak pada makanan. Kelebihan garam dan lemak tidak baik untuk tubuh. Kandungan garam yang tinggi pada makanan dapat memicu terjadinya tekanan darah tinggi pada seseorang. Hal ini nantinya dapat mempengaruhi kinerja jantung. Tidak hanya itu, jumlah lemak dalam tubuh harus dikontrol. Sebab, kelebihan lemak dapat menghambat peredaran darah yang kemudian mengganggu kesehatan jantung. Mengonsumsi makanan yang mengandung lemak baik dapat menjadi alternatif. Sumber lemak baik bisa didapatkan dari konsumsi kacang-kacangan seperti almon dan walnut yang mengandung lemak tak jenuh.
Selain hal tersebut, juga perlu dihindari makanan cepat saji. Makanan cepat saji ternyata dapat memicu terjadinya serangan jantung karena banyak mengandung garam, bahan pengawet, gula, bahan perasa dan lemak jenuh. Selain itu, berdasarkan penelitian dan studi dari dokter ahli kesehatan di Amerika, minuman bersoda yang mengandung pemanis buatan dapat mengakibatkan seseorang terserang penyakit jantung koroner.
Kandungan gula yang sangat tinggi dalam minuman bersoda juga berpotensi menimbulkan obesitas pada kemudian hari. Obesitas ini dapat meningkatkan risiko timbulnya penyakit metabolisme, seperti diabetes dan darah tinggi (hipertensi) yang keduanya merupakan penyakit yang bisa merusak jantung.
Pilih makanan dengan gizi seimbang dan perbanyak asupan serat untuk menjaga kadar kolesterol dan gula dalam darah. Perbanyak makanan buah dan sayur.
Makanan tinggi serat dapat membantu menurunkan kolesterol serta tekanan darah. Makanan berserat juga membantu mengelola berat badan yang sehat. Kita bisa mendapatkan asupan serat dari sayuran, buah-buahan, gandum, dan kacang-kacangan. Alpukat, apel, pir, dan pisang termasuk kelompok buah-buahan yang tinggi serat. Sementara itu, brokoli, wortel, dan bayam termasuk dalam sayuran yang tinggi kandungan seratnya. Gandum utuh, kacang merah, kacang kedelai, dan beras merah juga termasuk bahan pangan kaya serat. Susu rendah lemak atau bebas lemak juga baik untuk kesehatan
2. OLAH RAGA SECARA RUTIN
Selain menjaga asupan makanan, olahraga rutin juga merupakan salah satu cara untuk menjaga kesehatan jantung. Olahraga berguna untuk melatih jantung agar dapat tetap berfungsi dengan baik. Olahraga rutin dapat membantu meningkatkan kebugaran jantung dan menurunkan kolesterol dan tekanan darah, hingga menjaga berat badan tetap ideal. Seseorang dianjurkan untuk olahraga setidaknya 30 menit sehari, minimal 5 hari seminggu. Olahraga yang dapat dilakukan antara lain yaitu berjalan kaki, jogging, bersepeda, berenang, yoga dan jenis olahraga lainnya.
3. MENGATUR POLA TIDUR/ISTIRAHAT
Cara menjaga kesehatan jantung selanjutnya adalah dengan menjaga pola tidur. Tidur yang cukup dapat menjaga tubuh bekerja lebih baik, termasuk juga melancarkan peredaran darah dan menjaga kesehatan jantung.
Mengatur pola tidur dapat membantu Anda tidak hanya terhindar dari penyakit jantung, tapi juga banyak gangguan tubuh lainnya. Selain mendapatkan tidur yang cukup, pastikan juga Anda mendapatkan tidur yang berkualitas.
4. MENJAGA BERAT BADAN AGAR TETAP IDEAL
Memeriksa berat badan ideal juga bisa menjadi salah satu cara menjaga kesehatan jantung. Cara menghitung berat badan ideal dapat menggunakan kalkulator BMI (body mass index).
Seperti yang kita ketahui, kelebihan berat badan dapat meningkatkan berbagai risiko penyakit, terutama penyakit jantung. Jika Anda sudah menerapkan tiga cara yang disebutkan sebelumnya, akan lebih mudah untuk mendapatan berat badan ideal.
5. HINDARI ROKOK DAN MINUMAN BERALKOHOL
Rokok dan minuman beralkohol bukan merupakan bagian dari pola hidup sehat. Keduanya juga merupakan penyebab meningkatnya risiko penyakit jantung. Maka dari itu, menghindari keduanya dapat menjadi salah satu cara menjaga kesehatan jantung yang efektif. Bagi sebagian orang, rokok dan minuman beralkohol mungkin sudah menjadi bagian dari gaya hidup dan sulit untuk dilepaskan. Jika merasa kesulitan,
Merokok merupakan kebiasaan buruk yang dapat menimbulkan berbagai macam gangguan kesehatan. Salah satu dampak buruk dari rokok adalah dapat meningkatkan tekanan darah dan merusak pembuluh darah. Hal bahkan bisa dialami oleh mereka yang merokok secara pasif. Bahan kimia di tembakau dapat merusak jantung dan pembuluh darah, serta menyebabkan penyempitan arteri akibat penumpukan plak (aterosklerosis) yang jadi penyebab penyakit jantung.
Selain itu, karbon monoksida dalam asap rokok menggantikan sebagian oksigen dalam darah. Hal ini meningkatkan tekanan darah dan detak jantung dengan memaksa jantung bekerja lebih keras untuk memasok kebutuhan oksigen.
Oleh karena itu, berhenti merokok dan menghindari paparan asap rokok adalah cara yang baik untuk membantu mencegah penyakit jantung. Berdasarkan pedoman Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) yang dicanangkan oleh Kementerian Kesehatan, cara berhenti merokok dapat dilakukan dengan berhenti seketika, menunda waktu untuk memulai merokok, atau mengurangi jumlah rokok yang dihisap setiap harinya.
6. JANGAN SEPELEKAN GEJALA JANTUNG
Jangan pernah menyepelekan gejala penyakit, sekecil apapun itu. Jika merasakan gejala seperti nyeri dada atau jantung berdebar, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Gejala yang hanya muncul sebentar, kemudian hilang dengan cepat bukan berarti tidak berbahaya. Maka solusinya segera periksakan diri Anda ke dokter. Memeriksakan kesehatan secara rutin juga merupakan salah satu cara menjaga kesehatan jantung. Beberapa jenis penyakit mungkin tidak menimbulkan gejala dan baru diketahui setelah kondisinya sudah parah.
Memeriksaan kadar gula darah, tekanan darah, dan kadar kolesterol merupakan hal yang wajib dilakukan secara rutin untuk mengetahui kesehatan jantung. Jika dapat dideteksi sejak dini, tentunya penyakit yang dialami juga dapat ditangani dengan lebih cepat dan tepat.
7. PERBANYAK MINUM AIR MINERAL
Untuk dapat bekerja dengan baik, jantung harus didukung oleh beberapa hal, yakni kekuatan otot, kelengkapan mineral dalam tubuh, dan juga kecukupan cairan yang akan mengisi pembuluh darah. Sangat penting bagi seseorang untuk mencukupi kebutuhan air dalam tubuhnya. Jika tubuh mengalami kekurangan cairan, maka dapat meningkatkan risiko kekentalan darah, sehingga berpotensi memperbesar risiko sumbatan dalam pembuluh darah. Jika pembuluh darah sudah tersumbat, serangan jantung dan stroke yang dapat menjadi ancamannya.
Kebutuhan cairan dalam tubuh seseorang dipengaruhi oleh banyak faktor, mulai dari usia, aktivitas, kondisi lingkungan, hingga pakaian yang dikenakan dan penyakit yang dimiliki. Secara umum, dalam kondisi normal, tubuh membutuhkan setidaknya 2 liter atau 8 gelas air putih setiap harinya. Bagi orang yang banyak beraktivitas di bawah terik matahari, kebutuhannya tentu akan semakin meningkat.
Itu dia berbaga cara menjaga kesehatan jantung agar terhindari dari berbagai gangguan jantung. Tidak sulit, bukan? Anda hanya perlu menyanyangi diri sendiri untuk dapat menjaga kesehatan jantung.

Sumber: doktersehat.com
               merdeka.com

Related Posted:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Featured Post

Lima Perkara Yang Tidak Boleh Ditunda Tunda

Oleh: Winarto Setiap manusia memiliki takdir kematian yang tidak mengenal usia muda ataupun tua. Tidak pula mengenal jenis kelamin baik pere...